Jumat, 18 Oktober 2013

Sang Pemburu Berita

Sang Pemburu Berita

Auditir Utama BPK Otaki Pembunuhan Istri Siri

Posted: 17 Oct 2013 08:31 AM PDT

Gatot Supriantono
SANGPEM - Seorang auditor utama Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI mendalangi pembunuhan istri keduanya dengan menyewa lima pembunuh bayaran yang masih amatiran, dengan imbalan Rp250 juta. Auditor tersebut, Gatot Supriartono, Kamis (17/10/2013), ditahan di Polda Metro Jaya.

Kasus ini terungkap setelah seorang perempuan bernama Holly Angela Hayu Winasti (37), ditemukan tewas mengenaskan di kamar 09AT, Tower Ebony, Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan pada 30 September 2013 malam. Pada saat yang bersamaan, juga ditemukan mayat seorang laki-laki di pelataran halaman apartemen dengan kondisi yang juga mengenaskan karena diduga jatuh dari salah satu kamar di apartemen tersebut.

Belakangan, setelah polisi melakukan penyelidikan secara intensif selama berhari-hari, laki-laki yang tewas tersebut diketahui bernama Elriski Yudistira (34), seorang debt collector asal Lampung.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto, menjelaskan, pembunuhan ini sudah direncanakan dua bulan sebelumnya. Bahkan sebelum Holly dieksekusi, kelima pembunuh bayaran sempat menyewa satu unit apartemen di lantai 6BE Tower Ebony yang hanya berada beberapa lantai di bawah tempat wanita asal Magelang, Jawa Tengah, itu tinggal.

Kamar itu, lanjut Rikwanto, disewa untuk selama enam bulan (hingga Januari 2014) oleh Surya Hakim, salah seorang tersangka yang telah ditangkap, dengan biaya Rp22 juta. Tujuannya jelas, untuk memata-matai kebiasaan keseharian Holly demi kelancaran eksekusi.

Selama tinggal di kamar 6BE Tower Ebony, kelima pelaku berpura-pura sebagai musisi. Mereka bahkan memiliki sebuah peti gitar berukuran 100x50x50 cm, dan berwarna hitam, sehingga tak seorang pun curiga siapa mereka sebenarnya. Padahal, peti itu sengaja disiapkan dan dibawa untuk menyimpan mayat Holly setelah dibunuh.

Persiapan lain yang telah dilakukan para pembunuh bayaran ini adalah, menyiapkan dua buah gitar listrik yang akan digunakan untuk menutupi mayat Holly setelah dimasukkan ke peti, dan menyiapkan kopi bubuk sebanyak 1,7 kg untuk ditaburi di mayat Holly agar bau busuknya tidak tercium.

Mereka juga menyiapkan tambang dan tali pelastik yang diduga untuk digunakan saat mengeksekusi Holly.

Secara terpisah, Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Herry Heryawan menjelaskan konologinya. Kata dia, malam itu, saat kejadian, Holly baru saja kembali dari rumah ibu angkatnya, Kus Handani Murti Astuti alias Ani, di Cibubur, Jakarta Timur. Saat itu sekitar pukul 22.38 WIB.

Begitu tiba di apartemen, sambil membuka pintu kamarnya, Holly menelepon Ani, dan mengabarkan kalau dia sudah tiba di apartemennya, dan dia baik-baik saja. Dia tak tahu kalau saat itu dua dari lima pelaku telah menunggunya di dalam kamar.


Setelah pintu terbuka dan Holly masuk, para pelaku menyergapnya. Mulut Holly dibekap, dan dia dipukuli dengan besi sepanjang 50 cm yang kini disita polisi karena ditemukan di tempat kejadian perkara (TKP).

"Korban sempat meminta tolong kepada Ani karena saat itu HP-nya memang masih menyala, dan dia memberitahu kalau sedang dianiaya orang," imbuh Herry.

Ani panik mendengar suara permintaan tolong Holly dan suara gaduh yang terdengar melalui speaker handphonenya. Dia menelepon Umar Hasan, Sulaiman, dan Inal, ketiganya teman Holly, agar menolong anak angkatnya itu. Umar cs langsung meluncur menuju kamar apartemen Holly, namun dikunci.

Panik, Umar, Sulaiman dan Inal meminta bantuan tetangga Holly, Richi, dan berempat mereka mendobrak paksa pintu kamar Holly.

"Begitu masuk, para saksi melihat Holly dalam keadaan tertelungkup dengan tangan dan kaki terikat kabel charger telepon seluler. Kondisinya berdarah dan kritis, namun masih bernapas," Rikwanto menambahkan.

Umar cs segera menggeledah kamar Holly untuk mencari siapa yang menganiaya perempuan cantik itu, namun tak menemukan seorang pun selain Holly. Hanya saja, pintu balkon kamar perempuan asal Magelang itu terbuka.

"Mereka bergegas mengecek ke sana, dan ketika melihat ke bawah, mereka melihat ada yang jatuh di sana. Mereka melarikan Holly ke Rumah Sakit Triadipa, Pancoran, namun setibanya di sana Holly sudah tidak bernapas," imbuh Rikwanto lagi.

Polisi yang mendapat laporan kasus ini, segera melakukan olah TKP. Dari situ, mereka tak hanya menemukan potongan besi yang digunakan untuk menghabisi nyawa Holly, namun juga mendapati di balkon kamar di sebelah kamar Holly, yakni kamar 09AS, terdapat handuk merek "Ellese" berwarna hijau, putih dan merah yang diikatkan satu sama lain hingga membentuk tali panjang, dengan satu ujungnya diikatkan pada besi di balkon tersebut, sementara ujung yang lainnya menjuntai ke balkon kamar di bawahnya, yakni kamar 08AS. Tak hanya itu, pintu kamar nomor 08AS juga rusak akibat dijebol.

Selain itu, mereka juga memeriksa ceceran darah di kamar Holly, meneliti apa pun yang diduga terkait dengan kasus ini, termasuk foto Holly dan Gatot yang ditemukan di kamar Holly, mengoutopsi jenazah orang yang jatuh itu, memeriksa para saksi, dan lain sebagainya. Namun, sampai di sini polisi belum menemukan hubungan antara pembunuhan terhadap Holly dengan jalinan handuk di balkon kamar 09AS, pintu 08AS yang rusak, dan orang yang jatuh itu. Baru setelah hasil pemeriksaan dan outopsi diperoleh, serta foto orang yang jatuh dipublikasikan, polisi mendapaykan titik terang. Sebab, ada pihak keluarga yang mengenali orang yang jatuh itu sebagai Elriski Yudistira, dan pihak apartemen mengenali nama itu sebagai salah satu anak band yang tinggal di kamar 6BE yang disewa Surya Hakim.

Pada 7 Oktober 2013, polisi membekuk Surya di Karawang, Jawa Barat. Dari pria 37 tahun itulah kasus ini mulai terungkap. Terlebih setelah kemudian polisi juga membekuk AL, anggota komplotan yang lain, di Depok, Jawa Barat.


Holly terlalu matre dan banyak menuntut

Foto pernikahan Holly dan Gatot.
Surya Hakim bekerja sebagai sopir di sebuah perusahaan rental mobil yang kerap mengantar Gatot untuk urusan kantornya. Karena sering bertemu, terjalin hubungan pertemanan yang membuat mereka tak sungkan untuk curgat-curhatan.

Dari curhat-curhatan itu, Surya tahu kalau hubungan Gatot dengan Holly yang dinikahi secara siri di Bandung pada 2011, kurang harmonis, karena Holly terlalu matre dan banyak menuntut. Pasalnya, selain selalu meminta diberi uang belanja yang teramat besar setiap bulan, dia juga menuntut dibelikan perhiasan-perhiasan mewah, dan bahkan menuntut agar Gatot menceraikan istri pertama yang telah mengaruniainya satu anak.

Holly, jelas Surya, ingin menjadi wanita satu-satunya dalam hidup Gatot, dan ketika Gatot berniat menceraikannya, Holly menolak mentah-mentah.

"Pak Gatot lalu mengatakan kalau dia ingin Holly mati. Dia meminta saya mencarikan eksekutor dan menjanjikan imbalan Rp250 juta," jelas Surya seperti dikutip penyidik yang memeriksanya.

Surya kemudian merekrut P yang hingga kini masih buron, dan P merekrut AL, R (juga masih buron), dan Elriski Yudistira. Tugas pun dibagi. P mengamati semua gerak-gerik Holly, Elriski dan R yang melakukan eksekusi, dan AL serta Surya mengawasi dari luar selama eksekusi dilakukan. Surya bahkan juga bertugas menduplikasi kunci kamar Holly agar Elriski dan R dapat masuk dan membunuhnya. Kunci asli yang diduplikasi didapat dari Gatot.

Namun, pembunuhan yang telah direncanakan dengan sangat matang ini gagal total karena saat Holly dieksekusi, Ani mendengar permintaan tolong anak angkatnya itu, dan meminta bantuan.

Ketika Umar, Sulaiman dan Inal menggedor pintu kamar Holly, sebelum mendobraknya bersama Richi, Elriski dan R panik. Mereka langsung berlari ke balkon dan melompat ke balkon kamar 09AS. Namun Elriski terpeleset dan jatuh.

Saat setelah Umar, Sulaiman, Inal dan Richi mendobrak pintu kamar Holly dan memeriksa balkon, R masih ada di balkon kamar 09AS, bersembunyi di situ. Begitu Umar, Sulaiman, Inal dan Richi berlalu, R mendobrak kaca balkon kamar 09AS yang saat itu sedang kosong karena penghuninya pergi, dan mengambil semua handuk yang ada.

Handuk diikat satu sama lain, dan ujungnya diikatkan pada besi balkon kamar 09AS, dan dijulurkan ke balkon kamar yang berada di bawahnya. Dia melakukan ini karena tahu tak mungkin melarikan diri dari lantai sembilan karena di situ sedang banyak orang yang heboh setelah tahu Holly dianaya orang, sehingga yang aman adalah dengan melarikan diri dari lantai delapan atau lantai tujuh. Tapi, karena jalinan handuk hanya mencapai kamar 08AS yang berada di lantai delapan, dia pun memutuskan untuk kabur dari situ saja.

R kemudian mendobrak pintu kamar 08AS karena tidak menemukan kunci kamar itu dimana pun, dan buron hingga kini.


Gatot sempat menyangkal

Surya Hakim dan AL. (int)
Gatot Supiartono sempat membantah mendalangi pembunuhan istri sirinya saat diperiksa penyidik Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kamis (17/10/2013).

"Tidak benar kalau dikatakan Pak Gatot menyuruh merekayasa kejadian ini. Saya bantah dengan tegas," ujar Gatot melalui kuasa hukumnya, Afrian Bondjol.

Afrian bahkan mengaku, setelah mendengar kabar kematian Holly, kliennya yang saat itu tengah menjalankan tugas di Australia, langsung meminta izin kepada atasannya untuk pulang lebih awal, dan mengajukan cuti sebagai persiapan menghadapi kasus yang menimpanya.

"Kita bantah mengenai otak dan duplikat kunci. Itu semua kita bantah. Kalau soal foto pernikahan, itu tidak benar. Itu adalah foto (Gatot dan Holly) sewaktu jadi panitia saat kerabat Holly menikah di Bandung," katanya.

Namun, polisi memegang data valid yang tak dapat dibantah. Gatot ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan. Dia dijerat dengan pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana dengan hukuman minimal 20 tahun penjara dan maksimal seumur hidup.

KPK Tahan Mantan Menpora Andi Mallarangeng

Posted: 17 Oct 2013 06:00 AM PDT

SANGPEM - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis (17/10/2013) sore, menahan mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Andi Alfian Mallarangeng setelah memeriksanya selama enam jam sebagai tersangka kasus korupsi proyek pembangunan Pusat Pendidikan Pelatihan dan Sekolah Olahraga Nasional di Bukit Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Andi dutetapkan sebagai tersangka kasus Hambalang sejak 3 Desember 2012 silam, dan sempat dua kali diperiksa sebagai tersangka, namun baru pada pemeriksaan ketiga ia ditahan. Andi kini mendekam di tahanan Rutan lembaga antirasuah itu.

"(Andi) ditahan terkait kepentingan penyidikan (untuk) selama 20 hari pertama," jelas Juru Bicara KPK Johan Budi di kantornya Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, Selatan.

Usai diperiksa, Andi yang memenuhi panggilan KPK untuk diperiksa sebagai tersangka dengan mengenakan baju batik, keluar dari gedung lembaga ad hoc itu dengan mengenakan rompi tahanan KPK. Mantan Menpora yang juga politisi Partai Demokrat (PD) itu juga diiringi sejumlah petugas lembaga tersebut, dan begitu tiba di luar, dia langsung dimasukkan ke mobil yang telah menunggu, dan dilarikan ke Rutan.

Andi dijadikan tersangka karena diduga telah menyalahgunakan kewenangannya, sehingga proyek yang semula hanya bernama Sekolah Olahraga Nasional tersebut, dan hanya berbiaya Rp125 miliar, melambung menjadi Rp2,5 triliun dan namanya berubah menjadi P3SON. Berdasatkan audit investigasi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), kerugian negara akibat mark up proyek ini mencapai Rp463,6 miliar.

Selain Andi, KPK juga telah menetapkan tiga tersangka lainnya. Yakni mantan Kepala Biro Keuangan dan Rumah Tangga Kemenpora Deddy Kusdinar; mantan Direktur Operasional PT Adhi Karya, Teuku Bagus Muhammad Noor; dan mantan Ketua Umum Partai Demokrat (PD) Anas Urbaningrum.

Dengan ditahannya Andi, maka dari empat tersangka kasus Hambalang, dua telah ditahan, karena sebelum Andi, Deddy Kusdinar telah terlebih dulu ditahan KPK.


Andi diminta blak-blakan

Pengacara Andi Mallarangeng, Luhut Pangaribuan, mengaku terkejut atas penahanan kliennya, dan menilai penahanan itu tidak yuridis. Pasalnya, selama pemeriksaan, penyidik KPK tidak mengajukan pertanyaan yang bersifat material, karena Andi hanya ditanyai hal-hal yang terkait dengan pembiayaan proyek P3SON yang berubah dari proyek yang dikerjakan dalam satu tahun (single years) saat masih bernama proyek pembangunan Sekolah Olahraga Nasional, menjadi proyek bertahun jamak (multiyears) setelah namanya berubah menjadi proyek P3SOn.

Selain itu, imbuh Luhut, kliennya juga ditanyai tentang amdal (analisis masalah dampak lingkungan), IMB (izin mendirikan bangunan), dan sertifikat lahan proyek P3SON Hambalang.

"Jadi, penahanan ini bukan berdasarkan pertimbangan yuridis. Ini berhubungan dengan eksistensi KPK, sehingga sulit diperdebatkan," ujar Luhut saat diwawancarai Metro TV tak lama setelah kliennya ditahan.

Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Gerindra, Martin Hutabarat, meminta Andi untuk buka-bukaan dalam kasus yang menjeratnya. Kata dia, jika Andi terbuka dalam memberikan informasi kepada KPK, akan sangat memudahkan lembaga antirasuah itu dalam menuntaskan kasusnya.

"Bicara seterbuka mungkin agar membantu pengungkapan kasus Hambalang ini. Bagaimana pun juga, Andi harus bisa menjadi contoh, sedikit pun jangan menutupi apapun dalam kasus Hambalang," katanya.

Secara pribadi, Martin mengaku terharu mendengar kabar Andi ditahan, karena sepengetahuannya, Andi merupakan orang yang baik dan diproyeksikan menjadi pemimpin masa depan, dekat dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, namun merupakan menteri aktif pertama yang ditahan KPK.

"Mudah-mudahan dia tegar. Dia masih muda, masih ada kesempatan untuk memperbaiki diri, dan belum tamat kariernya," pungkas dia.

3 Pengusaha Indonesia Akuisisi 70 Persen Saham Inter Milan

Posted: 15 Oct 2013 10:14 AM PDT

BN - Tiga pengusaha Indonesia mengakuisisi 70 persen saham klub sepakbola Inter Milan. Meraka adalah Erick Thohir, Rosan Roeslani dan Handy Soetedjo. Ketiganya bergabung dalam International Sports Capital.

Seperti dilansir kompas.com, ketiga pengusaha ini bersama keluarga Massimo Moratti, kelak akan bekerja sama untuk membuat masa depan Inter yang lebih cerah lagi di Italia, Eropa dan dunia. Hal ini sesuai dengan filosofi klub yang didirikan pada 1908 itu, yakni "brothers of the world."

"Saya yakin sejarah Inter akan semakin kaya ke depannya di musim yang akan datang, dengan adanya mitra dari Indonesia yang saya yakin akan banyak memberikan kontribusi positif. Yang paling saya suka dengan rekan baru kami ini adalah antusiasme yang tinggi untuk mengembangkan Inter dan pragmatisme bisnis yang saya yakin akan menjadi nilai tambah bagi masa depan Inter," kata Presiden Inter, Massimo Moratti, dalam rilisnya, Selasa (15/10/2013).

"Saya berharap Erick, Rosan dan Handy bisa menambah jumlah kemenangan Inter sambil terus memenuhi aspirasi dari semua pendukung Inter. Keluarga kami akan terus mendampingi Erick, Rosan dan Handy bermodalkan ikatan emosional yang tidak akan pudar dengan klub ini dan semua pendukung Inter di seluruh dunia," tambah Moratti

Berdiri sejak tahun 1908, nama dan brand Inter mendunia sebagai klub sepak bola elite dengan torehan 18 kali menjuarai Liga Italia, tiga kali menjuarai Liga Champion, ditambah dua kali Piala Intercontinental dan sekali menjuarai FIFA Club World Cup.

Inter adalah satu-satunya klub Italia yang tidak pernah mengalami degradasi dari Serie A selama 105 tahun sejak didirikan. Inter juga telah menjadi brand olahraga terkemuka dengan 20 juta penggemar (fans) di Eropa yang diperkirakan mencapai 160 juta fans di seluruh dunia.

Setelah membawa Inter memenangkan rekor "Treble" – memenangkan tiga juara di tahun yang bersamaan (Piala Serie A, Liga Champion dan FIFA Club World Cup), ditambah juara Italia dalam empat tahun berturut-turut, keluarga Moratti memutuskan untuk mengembangkan Inter dengan mengundang mitra internasional.

Bank Dunia: 400 Juta Anak di Dunia Kelaparan

Posted: 13 Oct 2013 02:13 PM PDT

BN - Jumlah penduduk sangat miskin di seluruh dunia telah mengalami penurunan dalam tiga dekade terakhir, namun sayangnya hingga kini masih ada 400 juta anak-anak yang kelaparan akibat kondisi perekonomian yang luar biasa parah.

Seperti dikutip dari rilis hasil analisa Bank Dunia, Minggu (13/10/2013), pada 2010 penduduk dunia yang hanya berpenghasilan 1,25 dolar AS per hari berkurang 721 juta jika dibanding pada 1981, namun penurunan tersebut tidak dibarengi dengan jumlah peningkatan kesejahteraan anak secara proporsional. Sebab, satu dari tiga penduduk miskin yang juga didera kelaparan, adalah anak-anak. Di negara-negara miskin, jumlah ini bahkan lebih buruk lagi.

"Kita menyaksikan sendiri sebuah pergerakan bersejarah mengenai penduduk yang mengeluarkan diri mereka dari garis kemiskinan dalam tiga dekade terakhir, tapi jumlah anak-anak miskin dan kelaparan masih banyak, dan perlu dilakukan upaya yang lebih besar lagi (untuk mengatasinya," ujar Presiden Bank Dunia Jim Yong Kim.

Ia menambahkan, Bank Dunia bisa mencapai target dalam menyelesaikan persoalan kemiskinan dan kelaparan ini, serta memberikan kesejahteraan bagi anak-abak tersebut, apabila dapat bekerjasama dengan urgensi yang baru.

"Anak-anak seharusnya tidak dihukum dengan kehidupan yang tanpa harapan, tanpa pendidikan yang baik, dan tanpa akses pada kesehatan yang baik. Kita harus melakukan yang lebih baik bagi mereka," imbuhnya.

Senior Vice President dan Chief Ekonom Bank Dunia Kaushik Basu mengakui, mengetahui bahwa ada lebih dari 400 juta anak yang hidup dalam kemiskinan dengan skala yang begitu ekstrem, memang sangat menganggu karena kondisi ini bisa memperuncing fenomena buruh anak-anak.

"Karena itu, jika kita ingin membuat upaya berkelanjutan dalam persoalan kemiskinan global, di sinilah perhatian kita harus difokuskan," jelasnya.

Sebelumnya, Gubernur Bank Dunia Group memaparkan dua target yang hendak dicapai banknya. Yakni mengakhiri kesmiskinan pada 2030, dan mempromosikan kesejahteraan dengan menjaga pertumbuhan pendapatan di bawah 40% dari populasi di negara berkembang. Penurunan angka kemiskinan melaju sangat cepat dari yang diperkirakan. Melalui Program Millenium Development Goals (MDG's), laju percepatan pengentasan kemiskinan tersebut dapat dipercepat lima tahun.

Sementara itu Bank Dunia mencatat, saat ini ada 35 negara dengan pendapatan rendah di dunia, dimana 26 di antaranya berada di benua Afrika. Negara-negera ini "menghasilkan" 100 juta rakyat miskin baru selama tiga dekade terakhir. Pada 2010, 33 persen dari rakyat miskin tersebut berada di negara berpendapatan rendah.

Air Minum di Pesawat Amerika Mengandung Bakteri

Posted: 11 Oct 2013 12:09 PM PDT

BN - Bagi Anda yang terbiasa menumpang pesawat dari maskapai penerbangan di Amerika Serikat hendaknya hati-hati dan waspada, karena laporan United States Environmental Protection Agency (US EPA) menyebutkan, 12 persen air minum yang disediakan pesawat di negara adidaya itu positif mengandung bakteri coliform.

Seperti dilansir Daily News, Jumat (11/10/2013), pada 2012 silam laporan Badan Perlindungan Lingkungan di Amerika Serikat itu menunjukkan, air minum yang disediakan pihak pesawat tidak jauh lebih bersih dari sembilan tahun lalu saat EPA meneliti kandungan air minum yang disediakan bagi penumpang tersebut.

Tahun 2004, EPA menemukan air minum di 1 dari 10 pesawat (15 persen) positif mengandung bakteri coliform. Jenis bakteri ini memang tidak berbahaya bagi kesehatan manusia, namun menandakan adanya bakteri bahaya lainnya yang terkandung dalam air minum.

Tahun 2012, temuan EPA tidak jauh berbeda karena 12 persen air dalam pesawat dinyatakan positif mengandung bakteri coliform.

"Angka ini masih tinggi," ujar Bill Honker, Wakil Direktur Divisi Perlindungan Kualitas Air EPA Region 6 yang berlokasi di Dallas.

Air minum di pesawat seharusnya dites secara rutin, setidaknya setahun sekali, untuk mengetahui kandungan bakteri coliform dan E.coli.

Para ahli mengatakan memang tidak ada air keran yang steril. Kebanyakan orang pun tidak akan sakit hanya karena meminum air yang mengandung sedikit bakteri. Namun bukan berarti bakteri tidak menyebabkan seseorang jatuh sakit.

"Saya pikir masih ada banyak hal yang perlu dilakukan. Kami berharap pihak penerbangan mau memperbaiki keadaan ini," ujar Honker.

Inilah 10 Teroris Paling Berbahaya di Dunia

Posted: 10 Oct 2013 06:50 AM PDT

BN - Masalah terorisme masih merupakan salah satu momok bagi para pemimpin Barat, khususnya Amerika Serikat, karena aksi-aksi radikal kelompok ini tak hanya dapat mngancam keamanan suatu negara, namun juga dapat menimbulkan korban jiwa yang tak sedikit.

Istilah terorisme makin populer setelah Amerika Serikat mengalami serangan fatal pada 11 September 2001 yang meruntuhkan simbol kemajuan perekonomian negara itu, yakni menara kembar World Trade Centre (WTC) di New York City, dan mendorong kepala pemerintahan negara itu, George W Bush, untuk menyatakan perang terhadap pelaku peristiwa yang kini dikenal dengan sebutan Tragedi 9/11 itu.

Bush menyebut pelaku serangan yang disebut-sebut sebagai anggota kelompok Al Qaeda pimpinan Osama Bin Laden, sebagai teroris. Bahkan Osama dan organisasinya ikut mendapat cap yang sama, dan dimasukkan falam daftar kelompok dan orang yang paling dicari untuk dibasmi. Amerika Mengklaim, Osama telah tewas pada Mei 2011 saat Navy SEAL, pasukan elit Angkatan Laut negara itu, menyerbu tempat persembunyiannya di Pakistan.

Hingga kini pemberian cap teroris kepada Osama dan "anggota gangnya" masih menyulut kontroversi akibat banyaknya kejanggalan dalam kasus yang menewaskan hingga ribuan orang itu. Bahkan dalam jajak pendapat terakhir disebutkan, 46 persen masyarakat Amerika tak percaya pada pernyataan resmi pemerintahnya atas kasus itu. Apalagi karena serangan Amerika ke Afghanistan setelah kejadian itu, yang diklaim sebagai serangan untuk menemukan Osama yang bersembunyi di sana, tidak membuahkan hasil seperti yang diharapkan. Bahkan, tak sedikit tentara Amerika yang tewas selama invasi berlangsung.

Kecurigaan masyarakat Amerika terhadap "Perang Melawan Teroris" yang dilancarkan negaranya, makin menggunung manakala Bush juga menuding Presiden Irak Sadam Husein sebagai teroris karena memiliki hubungan dengan Osama, dan invasi yang dilakukan ke negara 1001 Malam itu lagi-lagi membuat banyak tentara Amerika tewas. Lebih fatal lagi karena program "Perang Melawan Teroris" itu justru membuat negeri Paman Sam dan sekutu-sekutunya, seperti Inggris, menjadi makin tak aman, karena setelah itu muncul beragam teror, seperti teror surat berisi virus anthrax, dan sejumlah ledakan bom seperti yang terjadi di Boston dan di sejumlah lokasi di Inggris.

Banyak kalangan menilai, Amerika memiliki hidden agendas di balik aksi "Perang Terhadap Teroris" itu. Apalagi karena selain merupakan sekutu terdekat dan terakrab Israel, Amerika juga kemudian menjadi negara yang gemar menyebar tudingan teroris kepada pihak-pihak atau negara-negara yang tidak mendukung kebijakannya, dan berani melawan. Korea Utara, Irak, Iran, Libia, Sudan, Afghanistan dan Suriah bahkan dicap sebagai poros setan. Itu sebabnya Afghanistan dan Irak diluluhlantakkan, Libya diintervensi sehingga mengalami krisis politik, Sudan dipecah menjadi dua negara, dan Iran serta Suriah sudah merasakan "nikmatnya" mendapat ancaman akan diserang negara adidaya itu.

Dari perspektif ini, banyak kalangan menilai kalau cap teroris yang disebar Amerika dan sekutu-sekutunya kepada sejumlah kalangan, baik personil maupun negara, perlu lebih dikritisi, karena Israel yang jelas-jelas telah menginvasi Palestina dan selalu mengobarkan pertikaian dengan Lebanon, tak pernah dicap seperti itu. Padahal, apa yang dilakukan Israel jauh lebih keji dibanding yang dilakukan Sadam Husein maupun para pemimpin Iran, Sudan, Suriah dan Afghanistan yang cenderung mengedepankan sistem pemerintahan yang militeristik.

10 teroris paling berbahaya

Osama telah tiada, namun jaringan dan sel-sel organisasinya masih hidup dan terus beraksi di sana-sini, termasuk di Indonesia. cara jaringan dan sel-sel ini berbuat pun perlu dipertanyakan karena tidak sesuai dengan ajaran Islam yang melarang aksi-aksi radikalisme. Apalagi, konon, para pelaku teror, termasuk yang di Indonesia, termasuk penganut ajaran Wahabi, dan Osama mantan orang binaan CIA.

Wahabi, menurut sejarah, merupakan sempalan agama Islam yang didirikan berkat rekayasa pemerintah Inggris melalui agen rahasianya yang menggunakan nama samaran Hempher (berita terkait, KLIK MULAI DARI SINI). Jika aksi-aksi terorisme yang selama ini terjadi dikaji dengan mengaitkannya pada ajaran Wahabi, maka akan ditemukan "keserasiannya".

Namun terlepas dari kontroversi soal maraknya tudingan teroris terhadap negara-negara, kelompok, dan individu yang hebatnya semua penganut ajaran Islam, dan jelas sekali dasar-dasar tudingan itu tidak fair dan mengesankan ada tujuan di baliknya, pada 9 Oktober 2013 silam CNN mengeluarkan data terbaru yang menarik untuk diketahui, yakni 10 teroris paling berbahaya di dunia saat ini. Judul beritanya adalah "Who are the world's 10 most dangerous terrorists?", dan pembuat beritanya adalah wartawan CNN bernama Tim Lister.

Tim menyebut, ada nama-nama yang beberapa tahun lalu masuk daftar itu, di antaranya Abu Anas al Libi, telah dicoret karena selain ada yang sudah tidak lagi aktif di jaringannya, juga karena ada yang sedang ditahan dan ada yang telah tewas. Abu Anas al Libi sendiri pekan lalu sempat terdeteksi berada di Libya, namun dalam beberapa waktu terakhir ini ia diketahui tidak lagi aktif di Alk Qaeda.

Sementara operator senior Al Qaeda, Saif al Adel, hingga saat ini masih menjalani tahanan rumah di Iran.
Tim mengklaim, data yang disuguhkannya bukan data resmi dan juga tidak definitif, namun ia mengaku menyusun ke-10 nama tersebut berdasarkan keterlibatan orang-orang itu dalam sejumlah kasus, dimana mereka diduga kuat sebagai pihak-pihak yang merencanakan, mengarahkan, dan bahkan ikut dalam pelaksanaan kasus-kasus tersebut.

Anda ingin tahu siapa sajakah yang disebut 10 teroris paling berbahaya itu? Ini dia;

1. Ayman al-Zawahiri


Pemimpin Al Qaeda pengganti Osama ini luput dari serangan pesawat tanpa awak yang dilakukan Amerika terhadap kantor pusat Al Qaeda di sebuah daerah pegunungan di wilayah perbatasan Afghanistan dan Pakistan. Sejak Osama meninggal pada 2011, al-Zawahiri berusaha keras untuk tetap menunjukkan eksistensi Al Qaeda sebagai organisasi yang berpengaruh. Ia misalnya, telah berupaya "mengambil keuntungan" dari kemelut politik di dunia Arab dengan, antara lain, mendukung kelompok-kelompok yang menginginkan berdirinya negara Islam di Irak.

Sadar bahwa mengulang serangan seperti peristiwa 9/11 memiliki kemungkinan yang sangat kecil , al-Zawahiri menyusun serangan lain yang tidak memerlukan dana besar, namun sangat mengganggu target "lunak" yang menjadi sasaran, dan melakukan penyanderaan-penyanderaan. Dalam pesan audio pada Agustus 2013 silam, dia merekomendasikan agar "warga negara yang berpartisipasi dalam invasi terhadap negara-negara Muslim, ditangkap dan dijadikan sandera."


2. Nasir al Wuhayshi


Sebagai figur yang diperkirakan baru berusia sekitar 36 tahun, al Wuhayshi diketahui telah memiliki pengalaman yang lumayan dalam aksi-aksi terorisme. Setelah menjadi sekretaris pribadi Osama bin Laden di Afghanistan, dia pulang ke negara asalnya, Yaman, dan dipenjara, tapi tak lama karena dia dan sejumlah anggota Al Qaeda yang satu penjara dengannya, pada 2006 berhasil kabur dengan menggali terowongan.

Setelah bebas, dia bergabung dengan Al Qaeda Yaman dan melancarkan serangan terhadap layanan keamanan Yaman dan wisatawan asing, bahkan menjadikan Kedutaan Besar AS di Yaman sebagai sasaran.

Al Wuhayshi kini merupakan amir Al Qaeda di semenanjung Aeap (AQAP), dan dianggap sebagai orang yang paling berbahaya dan aktif dari banyak cabang Al-Qaeda. Para pengamat meyakini, jika al-Zawahiri adalah CEO Al-Qaeda, maka al Wuhayshi agaknya merupakan COO-nya dengan tanggung jawab yang jauh melampaui wilayah Yaman . Pada 2012, dia diketahui telah memberikan saran operasional untuk afiliasi Al Qaeda di Afrika Utara .


3 . Ibrahim al Asiri


Nama ini telah memicu kecemasan di antara badan-badan intelijen Barat. Al Asiri, warga negara Arab Saudi berusia 31 tahun, adalah pakar perakit bom Al Qaeda Semenanjung Arab (AQAP). Ia sangat kejam. Ia lah yang diyakini sebagai perancang "bom pakaian dalam" yang hampir terbawa oleh sebuah pesawat Amerika yang terbang menuju Detroit pada Hari Natal 2009. Ia juga diyakini sebagai perancang bom printer yang dikirim dari Sanaa, Yaman, dengan tujuan Amerika Serikat. Bom itu gagal mencapai tujuan berkat informasi dari pemerintah Arab Saudi. Padahal, bom-bom itu disembunyikan dengan begitu baik di dalam printer, sehingga kepolisian Inggris pun tak dapat menemukannya, bahkan setelah printer itu diisolasi.

Al Asiri pernah melibatkan adiknya, Abdullah, dalam upaya membunuh kepala kontra-terorisme Arab Saudi, Mohammed bin Nayef. Bom dimasukkan al Asiri ke dubur adiknya itu, namun bin Nayef selamat, sedang Abduillah tewas.


4. Ahmed Abdi Godane

Godane alias Mukhtar Abu Zubair pada alhir 2008 merupakan pemimpin kelompok Somalia Al -Shabaab. Ia mendapat tugas untuk membentuk pemerintahan Islam di Somalia, namun kemudian fokus gerakan pria 36 tahun ini beralih pada aksi-aksi terorisme di luar Somalia. Sasarannya negara-negara di Afrika timur yang mendukung pemerintah Somalia, khususnya Uganda dan Kenya, dan terhadap kepentingan Barat di Afrika timur .

Serangan terhadap Westgate Mall di Nairobi, Kenya, pada 21 September 2013 lalu merupakan serangannya yang paling berani, tapi bukan yang pertama atau yang paling mematikan di luar Somalia karena pada 2010, al - Shabaab melakukan bom bunuh diri di ibukota Uganda, Kampala, yang menewaskan lebih dari 70 orang.

Serangan terhadap Westgate yang menewaskan 67 orang, menunjukkan keinginan Godane untuk menyelaraskan kelompoknya lebih erat dengan Al Qaeda. Dalam pesan yang direkam setelah serangan itu, ia menyebutkan bahwa serangan itu terjadi hanya 10 hari setelah tanggal ulang tahun operasi 9/11 "yang diberkati".


5. Moktar Belmoktar

Wilayah gerakannya di Aljazair, tetapi berbasis di hamparan padang pasir tak berujung yang dikenal dengan nama Sahel. Belmoktar memiliki bakat yang luar biasa untuk bertahan hidup di wilayah yang keras dan berjuang melawan rintangan. Setahun lalu , ia mungkin tidak akan pernah diperhitungkan sebagai salah satu teroris yang paling berbahaya di dunia, namun namanya mencuri perhatian publik setelah mengumumkan pembentukan satuan elit yang disebut "Those Who Sign With Blood (Mereka yang Masuk Dengan Darah", yang disebutnya sebagai perisai terhadap "musuh-musuh yang menyerang". Tak lama kemudian, anggota satuan elitnya menyerang pabrik gas Amenas di Aljazair selatan, dan mengakibatkan sedikitnya 40 pekerja asing tewas.

Sejak itu , Belmoktar dan pasukannya merajalela. Mereka menyerang akademi militer dan tambang uranium Perancis di Nigeria pada Mei 2013. Dia sering disebut "Mr Marlboro " karena perdagangan rokok ilegal, dan diperkirakan telah mengumpulkan jutaan dolar dari uang tebusan yang diperoleh dari sejumlah orang Barat yang diculik di Mali.

Kepada CNN, pejabat intelijen mengatakan, Belmoktar telah mengembangkan kontak dengan kelompok-kelompok jihad di Libya akibat ketidakstabilan yang melanda negara itu pasca penggulingan terhadap Presiden Libya Moammar Gadhafi .


6. Abu Muhammad al Julani

Nama sosok yang satu ini baru melejit setelah Suriah terjerumus dalam perang saudara akibat provokasi asing terhadap kelompok pemberontak yang menghendaki Presiden Suria Bashar al Assad mundur dari jabatannya. Kelompok Julani, Front al- Nusra, merupakan salah satu faksi pemberontak yang paling efektif di tengah kekacauan tersebut.

Dibentuk pada Januari 2012, Front al-Nusra merupakan kelompok jihad dengan anggota ditaksir mencapai 10.000 orang. Sebagian besar dari mereka pernah melibatkan diri dalam kisruh di Irak pasca invasi Amerika Serikat.

Al Julani memiliki spesialisasi dalam merencanakan bom bunuh diri, dan menyusun strategi untuk melawan pasukan yang setia dengan Bashar al Assad, sehingga dia mampu menarik ratusan orang dari kelompok pemberontak yang lain, untuk bergabung dengan kelompoknya.

Pada April 2013 silam, Al Julani dan kelompoknya telah berikrar untuk setia kepada Al - Zawahiri. Departemen Luar Negeri AS telah mencap al- Nusra sebagai bagian dari Qaeda yang berafiliasi dengan al Qaeda Irak. Pada Mei 2013, Amerika Serikat menambahkan al Julani ke dalam daftar Khusus Teroris Internasional.


7. Abu Bakr al Baghdadi

Salah satu faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan potensi al- Nusra adalah hubungannya dengan sesama jihadis di Irak. Namun pada awal tahun ini, Abu Bakr al Baghdadi, pemimpin Negara Islam di Irak dan Al Sham (ISIS), bersitegang dengan al Julani karena dia mengklaim bahwa al - Nusra merupakan bagian dari kelompoknya, dan klaim itu ditolak al Julani. Intelijen Barat ingin pertentangan itu tidak lebih dari sebuah perbedaan pendapat belaka. Kerjasama yang erat antara al-Nusra dengan ISIS di perbatasan Suriah dan Irak, sesuai tujuan al-Zawahiri, merupakan sebuah mimpi buruk bagi mereka.

Di medan perang Suriah, kerja sama antara al-Nusra dan ISIS tampaknya masih akan terus berlanjut, terutama di kota-kota seperti Deir Izzor di Suriah timur.

Di Irak, al Baghdadi telah membuat serangan teror terhadap negara, korban terbanyak dari kalangan Syiah dan aparat keamanan, meningkat secara dramatis. Dia juga tertanggung jawab atas gelombang bom mobil di Baghdad pada 30 September yang menewaskan 50 orang lebih. Dia menyebut serangan ini sebagai "halaman baru dalam serangkaian pukulan destruktif terhadap daerah Syiah di Irak".

Lahir di Samarra pada awal 1940-an, dalam sebuah pidatonya al Baghdadi tegas mengatakan bahwa ia akan membalas pembunuhan Osama Bin Laden oleh Navy SEAL. Para analis politik menganggap ISIS sebagai ancaman yang lebih besar bagi AS dibanding yang telah ada sebelumnya, dan dapat terjadi setiap saat. Pemerintah AS telah menjanjikan akan memberi hadiah sebesar 10 juta dolar AS bagi siapa saja yang dapat memberikan informasi dengan akurat tentang lokasi keberadaannya.


8. Sirajudin Haqqani

Sosok ini muncul setelah Amerika menginvasi Afghanistan pasca serangan terhadap WTC pada 11 September 2001. Dari beberapa kelompok yang angkat senjata melakukan perlawanan, yang paling berbahaya adalah Jaringan Haqqani. Kelompok ini bertanggung jawab atas beberapa serangan mematikan di Kabul dalam beberapa tahun terakhir. Pada 2008, serangan bom bunuh diri di Hotel Serena, Kabul, menewaskan enam orang, sementara serangan terhadap InterContinental Hotel pada Juni 2011, menewaskan 12 orang.

Para pejabat AS mengatakan, selain melakukan banyak serangan berupa bom bunuh diri terhadap hotel dan sasaran sipil lainnya di ibukota Afghanistan, Haqqani juga bertanggung jawab atas tewas dan terlukanya lebih dari 1.000 tentara AS di Afghanistan.

"Siraj adalah pembunuh kriminal brutal," jelas Jenderal Jeffrey Schloesser, komandan Divisi Airborne ke-101 AS di Afghanistan timur sebagaimana dipublikasikan Jane pada 2009 .

Jeffrey Dressler , seorang analis senior dari Institut untuk Studi Perang, tahun lalu mengatakan kepada CNN bahwa Haqqani adalah sosok yang sangat sangat kompeten. Dia seorang pemimpin yang benar-benar sangat mampu membesarkan jaringannya dalam lima atau enam tahun terakhir. Para pejabat AS bahkan mengatakan, Jaringan Haqqani lebih berbahaya dari semua kelompok yang ada di Pakistan, yang keberadaannya ditoleransi oleh pemerintah negara itu.

haqqani berasal dari suku Zadran di Pakistan, sebuah suku yang berdiam di sebuah wilayah yang amat luas di perbatasan Afghanistan - Pakistan, dan membentang hingga provinsi Khost. Jaringan Haqqani memiliki hubungan erat dengan Al Qaeda dan Taliban, dan diduga telah mulai merekrut orang-orang dari Chechnya dan para mujahidin Turki.

Pemerintah AS menjanjikan akan memberikan hadiah sebesar 5 juta dolar AS bagi siapa saja yang dapat memberikan informasi lokasi keberadaan Haqqani.


9 . Abubakar Shekau

Sosok yang satu ini muncul di tengah-tengah gelombang pertumbuhan militansi Islam di Afrika Barat. Selama empat tahun terakhir, dia memimpin Boko Haram, sebuah kelompok Salafi di Nigeria utara, dan telah mulai bekerja sama dengan kelompok-kelompok yang wilayah operasinya bahkan sangat jauh seperti Mali.

Target utamanya adalah gereja-gereja dan properti milik warga Kristen lainnya, polisi dan pembentukan Muslim moderat di Nigeria utara. Pada September 2013 lalu, anggota Boko Haram memasuki sebuah perguruan tinggi di negara bagian Yobe, dan membunuh lebih dari 40 siswa yang sedang tidur.

Pada 2010, Shekau memperingatkan bahwa kelompoknya akan menyerang kepentingan Barat, dan pada tahun berikutnya dia melakukan serangan bom bunuh diri yang pertama dengan target kantor PBB di Abuja. Sedikitnya 23 orang tewas dalam insiden itu. Kelompok ini bahkan juga telah menculik dan membunuh beberapa sandera Barat.

Bokko Haram tidak berafiliasi dengan Al Qaeda. Pada Juni 2012, Amerika telah memasukkan Boko haram sebagai kelompok teroris yang harus diberangus, dan Amerika juga telah menjanjikan akan memberikan imbalan 7 juta dolar AS kepada siapa saja yang dapat memberitahukan dimana Shekau dan markas Boko Haram berada.


10 . Doku Umarov

Dia memimpin Emirat Kaukasus (CE), sebuah kelompok Chechnya yang didedikasikan untuk kejayaan Islam di Rusia selatan.

Departemen Luar Negeri AS telah memasukkan nama Umarov sebagai teroris global sejak 2010. Targetnya adalah menyerang semua musuh CE yang terdiri dari Amerika Serikat, Israel, Rusia, dan Inggris. "

Para pejabat AS telah menyelidiki apakah Tsarnaev, pelaku bom di acara pertandingan maraton di Boston pada April 2013, punya hubungan dengan kelompok militan Chechnya, namun petunjuk ke arah itu tak ditemukan.

Pada Januari 2011, CE membom Domodedovo di Moskow, dan menewaskan 36 orang. Sebelumnya, pada 2010, CE melakukan aksi bom bunuh diri di stasiun kereta bawah tanah Moskow, dan menewaskan 40 orang.

Pada 2007, dalam pidato yang dipublikasikan melalui situs jihad Chechnya, Umarov mengatakan, dirinya memang ditakdirkan untuk memimpin jihad. "Saya akan memimpin dan mengatur Jihad menurut pemahaman yang diberikan kepada saya oleh Allah," tegasnya.

Pemerintah AS menjanjikan imbalan 5 juta dolar AS kepada siapa saja yang dapat memberikan informasi tentang lokasi persembunyian pria ini.

Terlibat Suap, Ketua MK Ditangkap KPK

Posted: 02 Oct 2013 08:08 PM PDT

BN - Tamparan keras dialami Mahkamah Konstitusi (MK), menyusul ditangkapnya ketua lembaga itu oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis (2/10/2013) pukul 22.00 WIB di kediamannya di Kompleks Widya Chandra, Jakarta Selatan. Akil Mochtar, sang ketua MK, ditangkap karena diduga menerima suap hingga sebesar Rp3 miliar terkait sengketa Pilkada Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah.

Juru Bicara KPK Johan Budi mengungkapkan, Akil ditangkap berkat informasi yang diterima pihaknya beberapa hari lalu.

"Ada laporan beberapa hari lalu, ada serah terima (uang) terkait sengketa Pilkada di Kabupaten (Gunung Mas)," katanya, Rabu malam, di Jakarta.

Bersama Akil, penyidik lembaga antirasuah itu juga menangkap anggota DPR dari Fraksi Partai Golkar, Chairunnisa, dan seorang pengusaha berinisial CN, karena keduanya berada di lokasi kejadian saat penangkapan dilakukan.

Tak lama setelah Akil, Chairunnisa dan CN ditangkap, penyidik KPK juga menangkap Bupati Gunung Mas Hambit Bintih, dan seorang pihak swasta berinisial DH. Kedua orang ini ditangkap di sebuah hotel di kawasan Jakarta Pusat. Uang yang disita KPK, yang bernilai Rp 3 miliar, dalam bentuk dolar Singapura. Kelimanya kini masih menjalani pemeriksaan, dan statusnya akan ditetapkan KPK dalam waktu 1 x 24 jam sejak ditangkap.

Pengamat komunikasi politik dari Universitas Mercubuana, Heri Budianto, Kamis (3/10/2013), mengatakan, peristiwa ini sangat memalukan dan merupakan tamparan keras bagi MK yang semasa masih dipimpin Mahfud MD (periode 2008-2013), dinilai sebagai salah satu institus negera yang bersih dan kredibel.

"Kasus ini juga menunjukkan bahwa korupsi tanpa pandang bulu sudah menggerogoti semua institusi negara, karena jaringan mafia kasus selama ini memang menyasar orang nomor satu di institusi-institusi negara," katanya seperti dilansir Kompas.com.

Heri berharap, peristiwa penangkapan Akil ini bisa menjadi pintu masuk untuk mengungkap dugaan praktik suap dan kongkalingkong kasus di MK. Pasalnya, kasus ini membuka mata masyarakat di mana suara rakyat yang disampaikan dalam pilkada-pilkada begitu mudah diubah keputusannya oleh lembaga yang memiliki kewenangan tetap seperti MK.

"Saya berharap KPK nantinya tidak hanya menyidik kasus Kabupaten Gunung Mas, namun juga sengketa pilkada lain yang bergulir di MK yang melibatkan Akil," tegasnya.

Hal senada diungkap aktivis Indonesia Corruption Watch (ICW) Tama S Langkun. Ia mengatakan, penangkapan Akil menunjukkan bahwa korupsi telah masuk ke semua lini.

"Penangkapan AM (Akil Mochtar) merupakan musibah konstitusi (MK). Menggenapi fakta bahwa korupsi telah terjadi di semua lembaga negara (baik) eksekutif, legislatif, yudikatif," kata dia.

Ia berharap KPK mampu mengungkap tuntas kasus yang menjerat orang nomor satu di MK tersebut. KPK juga diharapkan dapat menyelidiki seluruh kasus yang pernah ditangani MK selama Akil menjabat sebagai Ketua MK. Tama mengatakan, tidak menutup kemungkinan kasus serupa juga terjadi pada perkara lainnya yang ditangani MK.

5 Tanda Orang Berbohong

Posted: 11 Sep 2013 10:58 AM PDT

BN - Banyak alasan mengapa orang berbohong, sehingga di mancanegara sana, kebohongan bahkan dibagi menjadi dua kategori, yakni kebohongan putih dan kebohongan hitam. Kebohongan putih adalah kebohongan yang dibuat untuk tujuan baik, sementara kebohongan hitam bertujuan sebaliknya.

Namun demikian, tetap saja kebohongan adalah kebohongan, karena umumnya tak ada orang yang suka dibohongi, sehingga kebohongan putih pun dapat saja memicu pertengkaran yang berakibat fatal.

Nah, jika Anda tak ingin menjadi korban kebohongan, mengutip dari Wiki How, VIVA membeberkan petunjuk tanda-tanda orang yang berbohong, sehingga jika Anda mendapati tanda-tanda ini pada lawan bicara, maka Anda dapat langsung mengetahuinya.

1. Ekspresi lawan bicara berubah
Orang yang sedang berbohong biasanya akan mengalami tekanan pada emosinya, sehingga dalam waktu sepersekian detik, ekspresinya akan berubah. Ditandai dengan alis yang ditarik ke atas, ke arah tengah dahi, dan mengerutkan dahi.

2. Menyentuh hidung
Seseorang yang sedang berbohong, secara tak sadar sering membuat gerakan menyentuh hidung guna meredam perasaan panik atas kebohongan yang dibuat. Ini disebabkan oleh adrenalin yang mengalir ke hidung dan menyebabkan hidung terasa gatal.

3. Menghindari kontak mata
Rasa senang, sedih atau marah bisa terlihat melalui mata. Jika Anda sedang bicara dengan seseorang, tatap matanya, karena orang yang sedang berbohong biasanya akan menghindari kontak mata secara langsung demi menutupi sesuatu. Biasanya, penghindaran dilakukan dengan memejamkan mata atau mengalihkan pandangan ke objek yang lain.

4. Berkeringat
Orang yang berbohong biasanya mudah berkeringat, meski cuaca tak panas, karena berbohong biasanya akan membuat orang merasa gugup, malu atau bahkan resah. Tak hanya berkeringat, tangan pun bisa gemetar.

5. Telah menyiapkan jawaban
Saat berbohong, seseorang biasanya sudah menyiapkan jawaban yang mereka pikir akan ditanyakan. Maka ketika orang yang berbicara dengan Anda memberikan jawaban yang tertata rapi saat ditanya, kemungkinan besar dia memang sedang berbohong.

Satu dari Empat Pria di Asia Pernah Memperkosa

Posted: 10 Sep 2013 02:43 AM PDT

Ilustrasi kasus perkosaan. (koranbogor)
BN - Survei sebuah lembaga internasional terkait masalah tindak kejahatan asusila di enam negara di Asia, mendapatkan hasil yang mengejutkan. Pasalnya, sedikitnya satu dari empat pria di keenam negara itu mengaku pernah memperkosa wanita, setidaknya sekali seumur hidup.

Seperti dikutip VIVA dari Washington Post, Selasa (10/9/2013), lembaga internasional yang melakukan survei tersebut adalah The Lancet Global Health, dan survei dilakukan di Bangladesh, China, Kamboja, Indonesia, Papua Nugini dan Sri Lanka. Responden survei ini mencapai 10.000 pria.

Rachel Jewkes, salah seorang peneliti The Lancet Dlobal Health, menjelaskan, selama survei, satu dari 10 pria atau antara 6-8 persen mengaku pernah memperkosa wanita yang bukan pasangan mereka. Sementara 30-57 persen, atau satu dari empat pria, pernah memperkosa istri atau kekasih mereka.

Angka terendah ada di Bangladesh dan Indonesia, yaitu sekitar 11 persen, sementara yang tertinggi adalah Papua Nugini, 40 persen. "Kita harus lebih memahaminya. Bangladesh bukanlah negara yang penuh kekerasan, tapi angka perkosaan non-pasangan di negara ini jauh lebih tinggi dari perkiraan," katanya.

Survei dilakukan dengan cara wawancara satu per satu. Pertanyaan disampaikan secara tidak langsung dengan tidak menggunakan kata "perkosaan". Responden ditanya, "Apakah pernah memaksa wanita yang bukan istri atau kekasih untuk melakukan hubungan seks?"

Sebanyak 70 persen dari para pemerkosa ini mengaku melakukan tindakan bejat ini karena didorong hasrat seksual. Hampir 60 persen dari mereka mengaku memperkosa karena bosan atau ingin bersenang-senang. Sekitar 40 persen mengaku marah dan memperkosa wanita sebagai bentuk hukuman.

Hanya setengah dari pria pemerkosa ini yang mengaku merasa bersalah. Lebih mengenaskan lagi, hanya 23 persen di antaranya yang dipenjara karena perkosaan.

Para peneliti menemukan, kebanyakan pria pelaku perkosaan ini mengalami pelecehan seksual ketika kecil. Pria yang memiliki sejarah kekerasan dengan pasangannya, sering menggunakan jasa prostitusi, atau memiliki berganti-ganti pasangan di ranjang, punya kecenderungan memperkosa wanita yang tidak mereka kenal.

Survei hanya terbatas di enam wilayah dan tidak mewakili wilayah Asia secara keseluruhan, kata Jewkes. Namun, temuan ini dapat membantu mencegah perkosaan, dengan mendorong pendidikan pada orangtua dan mempromosikan perlindungan terhadap wanita.

"Tantangannya adalah bagaimana mengubah bukti menjadi aksi, untuk menciptakan masa depan yang lebih baik untuk generasi wanita berikutnya," ujar pernyataan tim riset ini.

Ramalan Juan Valdez Lengkapi Ramalan Jayabaya? - 4 (Habis)

Posted: 08 Sep 2013 07:37 AM PDT

BN - Jauh sebelum Paul Juan Valdez meramalkan tentang Indonesia, di Bumi Pertiwi ini telah ada "orang pintar" yang meramalkan sendiri negaranya ini, bahkan ramalannya dianggap akurat, sehingga banyak orang yang menggunakan ramalannya untuk mengetahui bagaimana sebenarnya Indonesia zaman dahulu, saat ini, dan di masa depan. Ramalan "orang pintar" tersebut dikenal dengan sebutan Jangka Jayabaya.

Masyarakat Jawa percaya bahwa Jangka Jayabaya atau Ramalan Jayabaya, ditulis oleh Raja Kediri Prabu Jayabaya dan dilestarikan secara turun temurun oleh para pujangga. Petunjuk bahwa Jangka Jayabaya ditulis oleh Prabu Jayabaya, terdapat pada bait pertama Kitab Musasar yg digubah Sunan Giri Perapan (Sunan Giri ke-3). Inilah bunyinya;

"Kitab Musarar dibuat tatkala Prabu Jayabaya di Kediri yang gagah perkasa, Musuh takut dan takluk, tak ada yang berani".

Namun demikian, banyak kalangan meragukan petunjuk itu karena dua pujangga yang hidup sezaman dengan Prabu Jayabaya, yakni Mpu Sedah dan Mpu Panuluh, sama sekali tidak menyebut dalam kitab-kitab mereka, yakni Kakawin Bharatayuddha, Kakawin Hariwangsa dan Kakawin Gatotkacasraya, bahwa semasa hidupnya Prabu Jayabaya memiliki karya tulis. Para peneliti Jangka Jayabaya bahkan umumnya sepakat bahwa sumber ramalan Jayabaya sebenarnya hanya satu, yakni Kitab Asrar (Musarar) yang ditulis Sunan Giri Perapan pada 1540 Saka (1028 H/1618 M), hanya selisih lima tahun dengan selesainya kitab Pararaton tentang sejarah Majapahit dan Singosari yang ditulis di pulau Bali pada 1535 Saka (1613 M).

Namun demikian, terlepas dari siapakah sebenarnya penulis Jangka Jayabaya, para peneliti sepakat bahwa banyak ramalan dalam Jangka Jayabaya yang akurat, baik dalam meramalkan bangkit dan runtuhnya kerajaan-kerajaan Jawa, maupun dalam meramalkan naik-turunnya para raja dan ratu dari kerajaan-kerajaan itu, maupun para pemimpinnya setelah kerajaan-kerajaan itu terhimpun menjadi satu negara; Indonesia.

Ramalan Jayabaya terbagi dalam enam periode sejarah, dimana setiap sejarah memakan waktu hampir seratus tahun. Keenam periode itu adalah Kalajangga (1401-1500 Masehi), Kalasakti (1501-1600 M), Kalajaya (1601-1700 M), Kalabendu (1701-1800 M), Kalasuba (1801-1900 M), Kalasumbaga (1901-2000), dan Kalasurasa (2001-2100 M).


Soekarno dan Soeharto.
Munculnya Presiden Soekarno sebagai pemimpin Indonesia, sekaligus pendiri republik ini, ada dalam periode Kalasumbaga (1901-2000). Dia diramalkan dengan cukup akurat karena digambarkan sebagai seorang raja yang memakai kopiah warna hitam (kethu bengi), sudah tidak memiliki ayah (yatim), dan bergelar serba mulia (pemimpin besar revolusi).

Soal presiden RI ke-2, Soeharto, juga secara jelas diramalkan Prabu Jayabaya pada bagian akhir tembang Jawa butir 11-16 sebagai berikut: "Ana jalmo ngaku-aku dadi ratu duwe bala lan prajurit negara ambane saprowulan panganggone godhong pring anom atenger kartikapaksi nyekeli gegaman uleg wesi pandhereke padha nyangklong once gineret kreta tanpa turangga nanging kaobah asilake swara gumerenggeng pindha tawon nung sing nglanglang Gatotkaca kembar sewu sungsum iwak lodan munggah ing dharatan. Tutupe warsa Jawa lu nga lu (wolu / telu sanga wolu / telu) warsa srani nga nem nem (sanga nenem nenem) alangan tutup kwali lumuten kinepung lumut seganten".

Soeharto muncul sebagai pemimpin yang didukung Angkatan Bersenjata RI, berlambang Kartikapaksi, memakai topi baja hijau (tutup kwali lumuten) pada tahun 1966. Zaman pemerintahan Presiden Suharto (Orde Baru) berlangsung selama 30 tahun.

Setelah lenyapnya kekuasaan dua "raja" tersebut, Jayabaya meramalkan datangnya seorang pemimpin baru dari negeri seberang, yaitu dari Nusa Srenggi (Sulawesi). Dialah Presiden BJ Habibie.

Jayabaya menyebut, Indonesia akan mengalami zaman kejayaan, zaman dimana seluruh dunia akan menaruh hormat. Namun sebelum zaman itu tiba, Indonesia akan melalui zaman-zaman kegelapan yang membuat kondisi negara menjadi tak menentu, yakni zaman kalabendu. Jayabaya bahkan memberikan isyarat kapan zaman huru-hara itu terjadi dengan menyebutkan satu kalimat yang amat terkenal dan dinantikan bukti kebenarannya dengan penuh perasaan was-was oleh kalangan yang mempercayai ramalannya, yakni NOTONOGORO.

Kerusuhan Mei 1998.
Banyak tafsir atas kalimat yang terdengar sederhana itu, namun semuanya sepakat bahwa masa huru-hara itu terjadi setelah Indonesia dipimpin oleh pemimpin dengan kata "no", "to", dan "no" lagi di belakang namanya, karena goro diterjemahkan dengan goro-goro atau huru-hara. Saat ini Indonesia telah dipimpin oleh Soekar-NO, Soehar-TO, dan kini tengah dicari siapakah lagi pemimpin Indonesia dengan nama "NO" di belakangnya, yang kemudian terjadi goro-goro huru-hara.

Ketika Soeharto lengser pada 21 Mei 1998 dan digantikan BJ Habibie, banyak yang percaya bahwa ramalan Jayabaya melompat dari presiden RI-1 dan ke-2, ke presiden setelah Habibie. Namun kemudian, pada 1999, Ppresiden yang terpilih adalah Abdurrahman "Gus Dur" Wahid, sehingga kembali banyak yang percaya bahwa ramalan itu kembali melompat ke era setelah Gus Dur.

Saat Gus Dur dilengserkan MPR melalui Sidang Istimewa pada 2001 dan digantikan Megawati Soekarnoputi, kembali banyak yang percaya bahwa ramalan itu kembali melompat ke era setelah Megawati.

Kemudian, pada 2004, Pemilu menghasilkan presiden bernama Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang nama belakangnya "NO". Orang pun banyak yang cemas karena mungkin "NO" yang ini yang akan memicu goro-goro. Namun hingga masa jabatannya selesai pada 2009, goro-goro yang ditakutkan tak terjadi.

Namun, Pemilu 2009 ternyata memilih kembali "NO" ini menjadi presiden, dan kekhawatiran pun kembali datang; apakah huru-hara yang dimaksud Jayabaya akan terjadi setelah jabatan si "NO" ini selesai pada 2014? Apalagi karena "NO" ini telah dua kali menjadi presiden, dan sesuai undang-undang, dia tak bisa mencalonkan diri lagi sebagai capres pada Pemilu 2014.

Jika mengaitkan ramalan Jayabaya ini dengan ramalan Paul Juan Valdez bahwa Indonesia akan mengalami Revolusi III, agaknya kita perlu waspada, karena antara ramalan Jayabaya dengan Juan seperti paralel, atau bahkan seperti dua kepingan puzzle yang saling melengkapi. Bila asumsi ini benar ... wah ....

Namun apa yang akan terjadi di hari esok dan seterusnya, hanya Allah yang tahu. Kita hanya dapat mengatakan wawlahu'alam bissawab.

Anak Ahmad Dhani Tewaskan 6 Orang di Jalan Tol

Posted: 08 Sep 2013 05:53 AM PDT

Grand Max ringsek ditabrak mobil Dul. (foto: dtc)
BN - Anak ketiga musisi Ahmad Dhani dan Maia Estianty, Ahmad Abdul Qadir Jaelani (13), menewasakan enam orang di Jalan Tol Jagorawi, Minggu (8/9/2013) sekitar pukul 00.45, setelah mobil Mitsubishi Lancer B 80 SAL yang dikemudikannya memicu tabrakan beruntun di KM 8+200 jalan tol tersebut.

Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) yang dilakukan polisi pada Minggu (8/9/2013) siang hingga petang hari, diketahui kalau saat kejadian, Abdul Qadir Jaelani yang akrab disapa Dul, memicu mobilnya dengan kencang dari Bogor menuju Jakarta, dan kemudian hilang kendali.

"Mobil kemudian menabrak pembatas jalan dan masuk jalur yang berlawanan arah, serta menabrak sebuah Grand Max hingga terpental dan menabrak Avanza yang melaju di belakangnya," jelas Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto.

Masih simpang siur berapa jumlah penumpang di dalam mobil yang menjadi korban mobil Mitsubishi Lancer yang dikemudikan Dul, namun Kanit Lantas Polres Jakarta Timur AKP Agung Budi Laksono menyebutkan, saat kejadian, di dalam mobil Daihatsu Gran Max B 1349 TFN terdapat 13 orang, berikut sopir; dan di dalam Toyota Avanza B 1882 UJZ terdapat empat orang, berikut sopir. Dul sendiri kala itu diketahui berdua dengan temannya, Noval Samudra.

Polisi menyebut, enam orang tewas dalam kejadian itu, dan sembilan lainnya luka-luka. Para korban tewas dilarikan ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, sementara yang luka-luka dirawat di RS Meilia, Cibubur, Jakarta Timur. Semua korban tewas merupakan penumpang Grand Max yang kondisinya ringsek setelah dihantam mobil Dul. Para penumpang tersebut merupakan karyawan bagian self driver PT Adrian Putra, sebuah perusahaan ekspedisi di Jakarta.

"Mereka hendak mengambil di Cibinong," jelas Rikwanto.

Dari hasil olah TKP, polisi belum dapat menyimpulan berapa kecepatan mobil Dul saat kejadian. "Soal ini masih diselidiki," imbuh Rikwanto.

Dul, El, Ahmad Dhani dan Al. (foto: int)
Dul sendiri yang juga sempat dirawat di RS Meilia, kini dirawat di RS Pondok Indah, Jakarta Selatan, setelah dipindahkan Ahmad Dhani ke sana. Ia cidera cukup parah karena harus menjalani operasi tulang rusuk dan operasi tulang panggul. Kaki kanannya juga patah.

Adik kandung Ahmad Dhani, Jerry, saat konferensi pers di RS Pondok Indah menegaskan, Dhani tidak pernah mengizinkan Dul mengendarai mobil karena masih di bawah umur. Namun tak dijelaskan bagaimana Dul bisa mengendarai mobil pada dinihari tersebut.

Dapat diancam pasal berlapis

Menyikapi kejadian ini, Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW), Neta S Pane, mengatakan, pihaknya meminta polisi mengusut tuntas kasus ini karena yakin kecepatan mobil Dul saat kejadian pasti sangat tinggi.

"Ancaman hukuman berat akan menanti putra Ahmad Dhani tersebut. Dul bisa dikenakan pasal berlapis," katanya melalui siaran pers yang dikirimkan kepada redaksi media massa.

Namun demikian Rikwanto mengatakan, karena Dul masih di bawah umur, dia akan diperlakukan berbeda dengan

"Pasal 13 Undang-Undang Perlindungan Anak mengatakan; anak-anak perlu mendapatkan perlindungan hukum. Dalam prosesnya tetap disidik secara kecelakaan lalu lintasnya, tetapi perlakuannya berbeda karena di bawah umur," jelas dia.

Rikwanto juga mengatakan, karena masih di bawah umur, maka saat diperiksa nanti, Dul harus didampingi orangtuanya.

Ramalan Juan Valdez: Indonesia dan Malaysia akan Dijadikan Satu Negara - 3

Posted: 05 Sep 2013 07:02 AM PDT

BN - Ramalan memang sesuatu yang sulit untuk kita percayai karena menyangkut hal-hal yang gaib dan tak kasat mata, meski mengabaikannya pun kadangkala bisa saja menjadi sesuatu sama sekali tidak bijaksana.

Anda mungkin pernah mendapatkan firasat atas sesuatu yang kemudian Anda alami, atau diberitahu seseorang tentang apa yang akan Anda alami. Allah SWT maha bijak, maha mengetahui dan maha mengerti, dan Dia tak pernah membiarkan hambaNya mengalami bencana tanpa disertai adanya peringatan.

Dari begitu banyak data akurat dalam ramalan Paul Juan Vandez yang diyakini banyak orang terkait dengan Indonesia, ada data-data lain yang juga singkron dengan data sejarah. Misalnya, saat revolusi pertama yang terjadi 20 tahun setelah perang besar, disebutkan sebanyak 500.000 orang yang bukan penduduk asli, terbunuh, dan 25.000 wanita diperkosa.

Data sejarah menunjukkan, korban G-30S/PKI pada 1965 memang simpang siur, namun ada versi yang menyebut angka korban tewas mencapai 500.000 orang, dimana di antara para korban ada yang merupakan warga keturunan.


Pada revolusi kedua, Juan menyebut angka korban tewas mencapai 500 orang, dan semuanya bukan penduduk asli. Sementara wanita yang diperkosa mencapai 250 orang.

Pada kerusuhan Mei 1997 yang memicu bergulirnya era Reformasi setelah Soeharto terguling pada 21 Mei 1998, jumlah korban tewas diprediksi mencapai ratusan, bahkan ribuan orang, karena saat sejumlah bangunan, termasuk toko, swalayan dan departemen store, dibakar di sejumlah daerah di Indonesia, khususnya di kawasan Jakbodetabek, ada banyak orang di dalamnya, dan mereka terpanggang hidup-hidup.

Para pelaku kerusuhan yang hingga kini masih misterius, terutama menjadikan pusat-pusat kediaman dan tempat usaha warga keturunan (pecinan), seperti kawasan Glodok, Asemka, dan Pluit di Jakarta Barat dan Utara, sebagai sasaran utama aksi mereka. Sejumlah wanitanya dilaporkan diperkosa.

Juan menyebut, revolusi ketiga akan sangat-sangat berdarah karena korban tewas mencapai 500.500 orang, dan wanita yang diperkosa mencapai 2.500 orang. Warga Kejadian ini akan membuat 1.000.000 orang melarikan diri ke luar negeri dan tercatat sebagai migrasi terbesar dalam sejarah.

Yang juga menarik untuk dikaji dari ramalan pastur asal Spanyol ini adalah, revolusi ketiga ini akan bersambung dengan perang besar ketiga (PD III). Ini berarti tak lama setelah Revolusi III meletus di Indonesia, jika memang benar negara kita yang diramalkan, seorang presiden di Timur Tengah terbunuh dan terjadi perang hebat di sana selama dua tahun yang kemudian pecah menjadi PD III karena melibatkan 12 negara.

Dalam ramalan itu juga disebut, PD III di Asia dipicu oleh negara terbesar di Asia yang membuat ledakan besar terhadap satu negara kecil yang sudah berperang dengannya selama 50 tahun. Ini ledakan ketiga dari lima ledakan besar yang terjadi di Asia, karena dua ledakkan sebelumnya telah dilakukan AS di Hiroshima dan Nagasaki pada 1945. Dua ledakkan lainnya akan terjadi di negara yang baru saja mengalami Revolusi III; Indonesia.

Negara terbesar di Asia yang diramalkan akan meledakkan negara kecil yang sudah berperang dengannya selama 50 tahun, diduga China. Sementara negara kecil yang diledakkan adalah Taiwan atau mungkin juga Tibet.

Lebih jauh ramalan Juan menyebut, negara terbesar di Asia itu (China) kemudian akan menjajah Indonesia dan Malaysia, dan menggabungkannya menjadi satu negara hingga selama 15 tahun. Kejadian ini akan memicu perlawanan yang membuat 21.000.000 warga pribumi kedua negara, terbanyak dari Indonesia, tewas. Keadaan sangat brutal karena akan banyak penyakit yang disebar melalui udara dengan disemburkan melalui burung yang terbuat dari besi (pesawat udara).

Setelah 15 tahun, Indonesia akan dipimpin oleh seorang yang bukan warga pribumi, dan pemimpin ini melakukan revolusi keempat untuk mengeluarkan penjajah dengan damai. Revolusi ini hanya menewaskan 20 orang, dan pemimpin tersebut akan berkuasa selama 12 tahun karena seorang pemimpin berkulit sangat gelap akan mengantikannya. Pemimpin baru ini akan berkuasa selama delapan tahun, dan dia mampu membawa Indonesia menjadi negara yang patut dicontoh dan diteladani di Asia.

Pemimpin berkulit sangat gelap tersebut kemudian digantikan oleh seorang yang sangat keras dan berdarah bangsawan. Negara mengalami sedikit kemunduran selama 4 tahun masa kepemimpinannya, dan dia akan digantikan oleh seorang yang bukan penduduk pribumi. Pemimpin ini membuat kondisi negara menjadi baik kembali, namun negara akan dibagi menjadi delapan negara bagian, dan masing-masing negara bagian itu akan dipimpin oleh gubenur yang semuanya berada di bawah kendali sang pemimpin yang menjabat sebagai presiden tersebut.

Ramalan Juan Valdez: Indonesia akan Hadapi Revolusi III - 2

Posted: 04 Sep 2013 09:54 AM PDT

BN - Ramalan Paul Juan Valdez yang mengglobal, membuat banyak kalangan mengasumsikan bahwa di antara ramalan-ramalan itu ada yang terkait dengan Indonesia. Benarkah?

Dalam salah satu ramalannya, pastur di gunung Muntaze, Spanyol, ini menyebutkan; ada satu negara terpadat di Asia Pasifik yang berlokasi di bawah garis tengah (maksudnya garis khatulistiwa), akan mengalami revolusi besar setelah 20 tahun menghadapi perang besar. 33 tahun kemudian, akan terjadi revolusi kedua yang akan digantikan oleh seorang pemimpin boneka yang hanya berkuasa selama satu tahun.

Kemudian, sang pemimpin boneka digantikan dengan damai oleh seorang yang keras. Tiga bulan setelah pemimpin baru ini memimpin, negara ini yang sudah bernapas dalam lumpur, akan semakin tenggelam dan akan terjadi revolusi ketiga yang sangat-sangat berdarah, dan revolusi ini akan langsung tersambung dengan perang besar ketiga. 16 tahun kemudian, revolusi keempat akan berlangsung damai.


Banyak yang yakin kalau ramalan ini merujuk kepada Indonesia, karena jika mengacu pada posisi geografis Indonesia, sebagian besar wilayah negara kita berada di bawah garis khatulistiwa, sementara sebagian kecil tepat pada garis tengah bumi itu, dan sedikit sisanya berada di atas. Wilayah Indonesia yang berada tepat di garis khatulistiwa adalah Pulau Sumatera, kepala Pulau Sulawesi dan Halmahera. Sementara yang berada di bawah khatulistiwa di antaranya Pulau Jawa, Bali, Papua, dan sebagian besar Pulau Sulawesi.

Yang menarik, sejauh ini Indonesia memang telah dua kali mengalami perang besar, yakni perang terhadap Belanda yang menjajah negara kepulauan ini hingga 350 tahun, dan perang melawan Jepang yang mencoba menjadi penjajah baru setelah Belanda terdepak pada 1945.

Yang lebih menarik, 20 tahun setelah Indonesia merdeka pada 17 Agustus 1945, Indonesia memang mengalami revolusi dengan digulingkannya Presiden Soekarno oleh Mayor Jenderal Soeharto melalui kudeta militer, dan melalui Sidang Istimewa MPRS pada 1 Mei 1967, Soeharto resmi diangkat menjadi presiden pengganti The Founding Father tersebut.

Pada 21 Mei 1998, melalui people power yang digerakkan mahasiswa, Soeharto dilengserkan dari jabatannya, dan digantikan wakilnya, BJ Habibie. Sejarah mencatat, selama presiden ke-3 RI ini berkuasa, dia dianggap hanya sebagai presiden boneka karena Habibie dikenal sebagai "pengikut setia Soeharto". Dan yang lebih menakjubkan dari ramalan Juan adalah, Habibie hanya menjabat sebagai presiden selama satu tahun!

Juan menyebut kalau revolusi pertama terjadi 20 tahun setelah dua perang besar, karena tanda-tanda akan terjadinya revolusi telah mulai dengan meledaknya peristiwa G-30 S/PKI pada 1965. Lebih hebat lagi, Juan menyebut kalau revolusi kedua terjadi 33 tahun setelah revolusi pertama, karena jika tahun 1965 dihubungan dengan tanggal 21 Mei 1998 yang menjadi momen dimana Soeharto lengser dari kursi kepresidenan, maka rentang waktu kedua kejadian itu adalah 33 tahun! Dan untuk diketahui, sejarah juga mencatat kalau Soeharto termasuk tokoh yang tak dapat dilepaskan dari peristiwa G-30S/PKI yang menewaskan sekitar 500.000 orang itu. Meski sejarah Orde Baru menuliskan nama Soeharto dengan tinta emas, karena Soeharto dianggap sebagai "penyelemat bangsa dan negara" dalam salah satu peristiwa paling berdarah di Tanah Air kita tersebut.

Habibie lengser karena setahun setelah dia menjadi presiden, negara menggelar pemilu yang dicatat sejarah sebagai pemilu pertama di era Reformasi, era pengganti era Orde Baru yang dipimpin Soeharto. Pemilu ini memenangkan Abdurrahman "Gus Dur" Wahid sebagai presiden ke-4 RI.

Banyak kalangan mengamini bahwa selain sosok yang pluralis, Gus Dur merupakan tokoh yang pintar, namun juga kontroversial. Sekali lagi keakuratan ramalan Juan terbukti karena Gus Dur juga dikenal sebagai sosok yang KERAS kepala dalam mempertahankan dan memperjuangkan buah pikiran, ide-ide dan keinginannya, sehingga karena sifatnya itu, banyak permasalahan muncul selama dirinya menjadi presiden yang pada akhirnya membuat dia dimakzulkan melalui Sidang Istimewa MPR pada 23 Juli 2001. Dia digantikan wakilnya, Megawati Sukarnoputri.

Sejarah mencatat, saat Soeharto dilengserkan pada 1998, Indonesia sedang mengalami krisis yang teramat parah, karena krisis moneter yang muncul pada medio 1997, telah berkembang menjadi krisis multidimensi yang membuat negara persis seperti yang disebutkan Juan dalam ramalannya; "seperti bernapas dalam lumpur".

Selama Gus Dur berkuasa, kondisi ini tak kunjung pulih, bahkan krisis semakin dalam. Terlihat dari nilai mata uang rupiah terhadap dolar yang tak dapat kembali ke posisi awal, yakni Rp2.500/dolar AS, dan banyaknya perusahaan yang bangkrut, sehingga jumlah pengangguran bertambah berkali-kali lipat. Harga kebutuhan pun jauh lebih mahal dibanding kala masih di era Orde Baru, sehingga Indonesia jatuh dari negara berkembang menjadi negara miskin. Praktik korupsi makin merajalela. Hingga kini, kondisi belum 100 persen pulih.

Namun demikian, ada yang menjadi pertanyaan dalam ramalan Juan karena dia menyebut, setelah pemimpin yang hanya berkuasa selama satu tahun digantikan oleh pemimpin yang keras, tiga bulan kemudian terjadi revolusi ketiga yang berdarah-darah, dan revolusi itu akan diikuti perang besar ketiga.

Sejarah mencatat, Gus Dur berkuasa hingga dua tahun (1999-2001) dan penggantinya, Megawati Soekarnoputri, berkuasa selama tiga tahun (2001-2004). Setelah itu, pemilu yang diselenggarakan memenangkan Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Jusuf Kalla sebagai presiden dan wakil presiden ke-6 RI, dan pemilu berikutnya yang digelar pada 2009, kembali memenangkan SBY sebagai presiden RI ke-7 berdampingan dengan Boediono sebagai wapres.

Pertayaannya adalah, apakah ramalan Juan melompat dari era Gus Dur ke era dimana revolusi ketiga akan terjadi? Jika, ya, maka kemungkinan ada kesalahan penerjemahan dalam ramalan itu, karena mungkin yang dimaksud tiga bulan adalah tiga periode setelah pemimpin yang keras itu berkuasa, yakni periode Megawati sebagai presiden, periode SBY-Jusuf Kalla, dan periode SBY-Boediono. Jika benar telah terjadi kesalahan penerjemahan, maka berarti revolusi itu terjadi setelah pemilu 2014, atau mungkin tiga bulan setelah pemilu 2014?

Saat ini banyak faktor yang dapat membuat Indonesia terseret ke arah revolusi yang ketiga, karena praktik korupsi telah begitu membudaya, sehingga proyek pengadaan Al Qur'an dan pembangunan masjid pun dananya dikorupsi; penegakkan hukum yang hanya tajam ke atas namun tumpul ke bawah; harga-harga yang semakin melambung; dan tingkat kemiskinan yang masih tinggi, meski pemerintah selalu mengklaim telah berhasil menekan angka ini.

Jika pemimpin yang dihasilkan dari pemilu 2014 pun bukan figur yang dianggap mampu mengatasi semua persoalan, karena merupakan figur yang muncul akibat konspirasi politik, niscaya ramalan Juan akan kembali menjadi kenyataan.

Ramalan Juan Valdez: PD III Sudah di Ambang Mata - 1

Posted: 03 Sep 2013 11:30 AM PDT

BN - Di dunia ini ada cukup banyak orang yang mampu melihat jauh ke masa depan, dan kemudian menuliskannya dalam bentuk ramalan-ramalan. Satu di antaranya, dan yang mungkin namanya belum pernah Anda dengar sebelumnya adalah Paul Juan Valdez.


Juan lahir di Spanyol pada 19 Agustus 1832, dan merupakan salah seorang pastur di gunung Muntaze. Sejumlah sumber referensi menyebutkan, pria ini memiliki kemampuan melihat masa depan melalui mimpinya, sehingga semua ramalan yang dia tulis, yang membuatnya kemudian dikeluarkan dari kepasturan karena dianggap berbahaya bagi agama Katolik, dituliskan berdasarkan "wangsit" melalui mimpinya itu. Dari begitu banyak ramalan yang dia buat, ada di antaranya yang ia catat bahkan hingga seminggu lamanya.


Bukti bahwa Juan termasuk orang "istimewa", terungkap saat pada 23 April 1998 keluarga besar mantan pastur tersebut, juga kawan-kawannya, berniat memindahkan jenazahnya dari tempat pemakaman umum ke tempat pemakaman keluarga. Kala itu, begitu peti mati Juan dibuka, di dalamnya terdapat sosok sang peramal yang telah menjadi tengkorak dalam keadaan memeluk sebuah palang kayu bertuliskan tanggal, bulan, dan tahun saat makam itu dibongkar.

Hingga 1999, berita tentang keanehan pada tengkorak Juan itu masih menjadi pembicaraan hangat masyarakat Spanyol, dan sejak itu ramalan-ramalan yang pernah ditulisnya menjadi perhatian dan kajian orang-orang yang memang menyukai hal-hal gaib seperti itu.

Keyakinan orang bahwa Juan memang bukan orang sembarangan, didasari fakta bahwa sejak setelah Juan meninggal, makamnya disemen dan dibutuhkan sebuah buldozer untuk membongkarnya, sehingga banyak yang percaya bahwa tak mungkin ada orang yang dengan sengaja atau yang secara iseng menyelipkan palang di tengkorak Juan. Apalagi karena keputusan keluarga untuk membongkar makam dan memindahkan tulang belulangnya, diambil hanya empat hari sebelum pembongkaran dilakukan.


Perang Dunia III di Ambang Mata


Banyak ramalan Juan yang telah menjadi kenyataan. Di antaranya, ramalan tentang terbunuhnya dua Kennedy di Amerika Serikat, ramalan tentang penciptaan pesawat terbang, negara Uni Soviet yang terpecah belah, Yahudi memiliki negara yang dinamakan Israel, dan meninggalnya Lady Diana yang dalam kondisi mengandung.

Dalam setiap ramalannya, Juan tidak menyebutkan nama-nama orang yang diramalkan, namun menggambarkan secara detil sosok dari pemilik nama yang diramalkan, sehingga ketika seseorang membaca penggambaran itu, orang akan tahu ramalan itu merujuk kepada siapa. Selain itu, tahun kejadian ramalannya pun banyak yang tepat.

Di antara ramalan-ramalan Juan yang belum menjadi kenyataan, terdapat kejadian -kejadian yang amat mengerikan, yang tak hanya akan menyengsarakan masyarakat yang terkait langsung dengan ramalan tersebut, namun juga akan membuat banyak dari mereka yang meninggal. Di antara ramalan tersebut disebutkan, perang besar, maksudnya Perang Dunia (PD), akan terjadi empat kali, dan akan terjadi lima kali ledakan besar yang dibuat oleh manusia sendiri, di Asia.

PD III akan dimulai pada tahun 00 yang dipicu oleh terbunuhnya seorang presiden di salah satu negara di Timur Tengah. Perang diawali di kawasan ini selama dua tahun, dan kemudian meluas karena negara besar di utara akan ikut campur setelah melihat banyaknya ledakan bom mobil dan melonjaknya angka bunuh diri di kawasan yang kaya minyak tersebut. Perang ini, sebut Juan, akhirnya akan melibatkan 12 negara dan akan berlangsung selama sembilan tahun.

Tak dijelaskan apa maksud tahun 00 yang menjadi awal PD III ini, sehingga banyak yang mengasumsikan bahwa tahun 00 yang dimaksud Juan adalah tahun 2000. Namun, ada juga yang menghubungkan tahun itu dengan penanggalan suku Maya yang menyebut bahwa 21 Desember 2012 merupakan akhir waktu dunia, sehingga setelah itu, termasuk tahun 2013 ini, dunia masuk awal milenia yang baru atau tahun 0.

Asumsi yang kedua ini menarik untuk dikaji mengingat saat ini Amerika Serikat tengah begitu bernafsu untuk menyerang Suriah demi menggulingkan Bashar Al Abbas dari kursi kepresidenan, dan niatnya itu diukung Perancis, namun ditolak sekutu terdekatnya; Inggris. Rusia dan China mengancam, jika AS menyerang Suriah, mereka akan membelanya.

Juan menyebut, perang ini akan mengubah peta dunia karena ada negara yang wilayahnya menjadi semakin luas, namun ada juga yang menyempit. Australia, Iceland, dan Antarika bahkan disebut-sebut akan menjadi tempat yang paling aman dari kekacauan dunia akibat perang ini.

Negara yang wilayahnya akan menyempit di antaranya Irak, karena sebagian wilayah negara 1001 Malam ini akan dicaplok Kuwait yang merupakan salah satu negara kaki tangan Amerika di Timur Tengah. Sejumlah negara bahkan akan hilang karena dijajah pihak yang memenangkan perang.

Dampak yang lebih luas adalah, penganut agama Katolik menyusut, namun penganut agama Kristen Potestan serta Yahudi, meningkat. Dahsyatnya perang juga membuat jumlah penganut agama Islam di Timur Tengah menurun drastis karena menjadi korban perang, sementara penganut agama Islam di Asia tak hanya menyusut, namun juga tak dapat lagi bebas menjalankan aktifitas keagamaan karena dalam keadaan terjajah.

Asumsi ini makin menarik untuk dicermati karena Saint Malachy O'Morgair, seorang kardinal Irlandia, pada abad ke-12 meramalkan, pengganti Paus Benedictus XVI yang mengundurkan diri pada 28 Februari 2013, yakni Paus Franciscus I, merupakan pemimpin umat Katolik yang terakhir sebelum kiamat.

Hanya saja, dalam ramalannya Juan menyebut, setelah perang besar ketiga, akan terjadi perang besar keempat (PD IV) yang tenggat waktunya 200 tahun setelah PD III. Perang ini akan dimulai di Afrika, dan dipicu oleh dua negara besar yang memperebutkan sumber Plutonium di benua hitam itu.

Jika mengacu pada ramalan Juan ini, jelas sekali kalau kiamat tidak terjadi dalam waktu dekat ini, bahkan setelah Paus Franciscus I tidak bertahta di Vatikan, karena Al Qur'an pun menyebut, hanya Allah SWT yang tahu kapan kiamat akan terjadi. Namun melalui Nabi Muhammad SAW, Allah mengabarkan bahwa kiamat takkan terjadi sebelum muncul berbagai tanda. Di antaranya, munculnya Imam Mahdi dan turunnya Isa AS dari langit. Malachy mungkin meramalkan bahwa kiamat terjadi di era Paus Franciscus I karena melihat hebatnya dampak PD III. Terlebih bagi umat Katolik.

Selain hal tersebut, wajar jika Malachy menganggap bahwa setelah Paus Franciscus I berkuasa, akan terjadi kiamat, karena Juan meramalkan, dalam sejarah manusia, terjadi lima kali ledakan besar yang dibuat oleh manusia sendiri, dimana ledakan-ledakan ini menewaskan 30 juta orang, dan hanya terjadi di Asia.

Banyak yang mengasumsikan bahwa ledakan hebat ini berupa ledakan nuklir. Jika mengacu pada peristiwa dijatuhkannya bom atom di Hiroshima dan Nagasaki oleh AS pada 1945, tak salah jika Malachy pun mengasumsikannya sebagai kiamat, karena satu ledakan nuklir saja telah membuat dunia seakan sedang berakhir.
posted from di

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Langganan: Posting Komentar (Atom)